Imunisasi Untuk Bayi |
Apakah Anda familiar dengan penyakit polio? Salah satu cirinya adalah kecacatan pada anggota gerak anak sehingga tidak dapat berdiri atau bahkan berjalan. Bayangkan bila anak Anda yang menderita penyakit tersebut di usianya yang masih sangat dini. Tentu Anda tidak ingin bukan? Tentu Anda menginginkan buah hati Anda tumbuh dengan sehat sempurna dan terhindar dari berbagai penyakit berbahaya bukan? Tentunya Anda ingin buah hati Anda dapat menjalankan aktivitas dengan baik, tumbuh dan berkembang secara normal bukan? Itu adalah harapan terhadap kesehatan bayi yang dimiliki semua orang tua di dunia ini.
Masa bayi merupakan masa yang sangat rentan. Pada masa tersebut, buah hati kita sedang berada pada tahap penyesuaian diri setelah keluar dari kandungan untuk dapat bertahan di lingkungan luar. Seluruh organ dan sistem tubuh bayi masih sangat sensitif dan jaringan kulit serta sistem pertahanan dalam tubuh bayi belum berkembang menjadi sistem yang sempurna sehingga banyak bibit penyakit yang masuk dengan mudah ke tubuh bayi. Bibit penyakit tersebut diantaranya adalah kuman penyakit yang menimbulkan gangguan kesehatan ringan seperti diare, flu, hingga penyakit yang berat seperti polio.
Polio |
Karena setiap orang tua menginkan anaknya tumbuh sehat optimal sedangkan pada kenyataannya banyak sekali peluang masuknya bibit penyakit untuk menyerang bayi, maka dibutuhkan suatu program yang bisa menanggulangi masalah tersebut. Program yang dicanangkan pemerintah dari tahun ke tahun adalah imunisasi untuk bayi. Imunisasi dimaksudkan untuk membantu sistem pertahanan dalam tubuh bayi agar dapat melawan penyakit berat yang sering diderita, seperti campak, folio, dan sebagainya. Imunisasi sendiri merupakan proses memasukkan virus atau bibit penyakit yang sudah dilemahkan untuk membantu tubuh bayi membentuk pertahanan sendiri terhadap virus tersebut. Sehingga apabila diwaktu mendatang terdapat virus penyakit yang sama, tentu pertahanan yang sudah dibentuk akan semakin kuat.
Logo PIN (Pekan Imunisasi Nasional) |
Terdapat imunisasi dasar lengkap yang dicanangkan oleh pemerintah yaitu HBO, Polio O untuk bayi berusia 0 bulan, imunisasi BCG, dan Polio 1 untuk bayi sekitar 1 bulan, DPT/HB 1 , Polio 2 untuk bayi berusia sekitar 2 bulan, Imunisasi DPT/HB 2, Polio 3 untuk bayi berusia sekitar 3 bulan, DPT/HB 3, Polio 4 untuk bayi berusia sekitar 4 bulan, dan imunisasi campak setelah bayi berusian 9 bulan. Semuanya merupakan imunisasi dasar yang harus diberikan pada buah hati ibu karena dapat membantu menurunkan resiko anak terkena penyakit-penyakit berbahaya seperti campak dan polio.
Dalam kartu menuju sehat (KMS) tercantum juga semua imunisasi tersebut. Pengisian harus disertakan tanggal karena dikhawatirkan kesalahan teknis menghasilkan masalah besar, seperti seorang anak yang mendapat imunisasi 2 kali atau anak yang belum diimunisasi sama sekali,. Hal ini sangat berbahaya mengingat betapa pentingnya imunisasi tersebut. Diharapkan pemantauan penerapannya oleh orang tua maupun ibu kader agar semua jenis imunisasi yang tadi disebutkan benar-benar dilaksanakan dengan baik. Tujuannya adalah demi kesehatan anak sendiri, agar dapat tumbuh optimal, tidak terserang penyakit berbahaya.