Beberapa jam sebelum memasuki tahun baru 2011, penduduk kota kecil Beebe, Arkansas, US, dikejutkan dengan peristiwa matinya Ribuan burung blackbird sayap merah (Agelaius Phoeniceus) yang tiba-tiba berjatuhan dari langit. Banyak yang berpendapat bahwa ini karena keracunan udara atau makanan yang terkontaminasi pestisida namun Department of Environment Quality (ADEQ) telah melakukan pengujian terhadap kualitas udara dan tidak ditemukan bahan beracun sama sekali.
Sekitar 65 ekor bangkai burung blackbird sayap merah telah diteliti untuk mengetahui penyebab kematiannya.
The Arkansas Fish and Game Commission (AFGC) melansir bahwa mereka menerima laporan jumlah burung yang mati sekitar 2330 ekor.
menurut Karen Rowe, Ornitolog dari AFGC, matinya burung-burung ini kemungkinan disebabkan sorotan cahaya atau hujan es diketinggian (High-altitude hail). Karena tidak terdapat tanda-tanda bahwa kawanan burung ini keracunan diudara atau karena pestisida seperti yang diduga sebelumnya.
kesimpulan ini semakin diperkuat karena fakta bahwa pada tanggal 31 desember tornado menyapu Arkansas dan sekitarnya yang merenggut tujuh nyawa.
tetapi AGFC tidak mengatakan apakah burung-burung ini mati karena pengaruh badai.
walupun begitu untuk menghindari kemungkinan penyebaran penyakit dari bangkai-bangkai burung ini otoritas kota Arkansas tetap menyewa perusahaan pembersih limbah untuk mengumpulkan bangkai-bangkai burung ini dari taman dan atap rumah warga kemudian memusnahkannya.
sumber :[bbc.co.uk, xfile-enigma]